Rasa khawatir yang wajar itu dibutuhkan,sebaliknya jika Anda termasuk orang yang gampang merasa khawatir mulai sekarang coba rubah menjadi energi positif rasa kekhawatiran tersebut. Caranya, Identifikasi kekhawatiran dan ketakutan anda.Tentukan obyektif tidak kekhawatiran itu. Setelah anda mengidentifikasi kekhawatiran anda, segera ubahlah kekhawatiran itu menjadi menjadi sebuah energi.Tetaplah berpegang pada rencana atau tujuan yang ingin anda capai.Seandainya anda melakukan kesalahan, jangan menyesali berlarut-larut. Jadikan sebagai pelajaran dan pencetus semangat untuk melakukan yang lebih baik.Nah mudahkan! Hadapi dan lawan rasa khawatir anda. Jadikan rasa khawatir justru mampu melejitkan Anda untuk menjadi orang sukses.
Jihadnya seorang wanita ada didalam rumah. Memegang prinsip bahwa seorang wanita harus menjaga harta suami baik rumah, diri, keluarga serta memberikan pelayanan terbaik bagi suami dan anak-anaknya, termasuk menyiapkan menu makanan lezat selera keluarga. Itulah wanita calon penghuni surga. Ibarat seorang wanita menyiapkan baskom berisi air hangat dan lap untuk membasuh kaki suami, ketika capek pulang kerja mencari nafkah, istri membantu melepaskan kepenatan suami, melalui perkataan yang indah, merdu, membantu meringankan beban kerja dipundaknya dengan memijat bagian bahunya, serta menghilangkan stress dengan keceriaan dan gurau candanya. Kesetiaan, ketaatan istri kepada suami adalah kemuliaaan di hadapan Allah SWT.
Seorang perempuan duduk dibawah pohon yang begitu rindang, sambil duduk dia berfikir, apakah Allah salah menciptakan pohon sebesar ini dengan daun-daun yang kecil, buah yang kecil, padahal tanaman semangka yang ada dirumah saja memiliki daun lebih lembar dan buah lebih besar. Sambil bersantai dan menghirup udara segar, tiba-tiba daun dan sebutir buah keci menimpa wajahnya. Subhanallah ...Allah Memang Maha Besar, jikalau buah keci, sebesar buah semangka aku tidak mampu membayangkan bagaimana wajahku saat ini, Allah Maha Mengetahui apa -apa yang terbaik untuk hamba-Nya. Sering kita tidak mengerti rencana Allah , karena kita baru melihat sebagian tak mampu melihat dibalik dinding yang besar itu. Jalani dengan ketabahan dan berbaik sangka kepada Allah SWT. Semua yang terjadi adalah terbaik untuk kita.